13 Nov 2013

Malaikat itu bernama IBU

Malaikat itu bernama IBU


Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke dunia..
menjelang diturunkan dia bertanya kepadaTuhan, “ Para Malaikat disini mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirimku ke dunia,tapi bagaimana cara saya hidup disana, saya begitu kecil dan lemah.” Kata si bayi..
Tuhan menjawab, “ Aku telah memilih 1 malaikat untukmu, ia akan menjaga & mengasihimu”.

“Tapi di surga apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi & tertawa…ini cukup bagi saya untuk bahagia”. Demikian kata si bayi.

Tuhan pun mnjwab, “Malaikatmu akan bernyanyi & tersenyum utkmu setiap hari, & kamu kan merasakan kehangatan cintanya & jadi lebih bahagia.”

Si bayi pun bertanya kembali, “dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara padaMU?”
Sekali lagi Tuhan menjawab, “Malaikatmu kan mengajarkan bagaimana cara kamu berdo’a”

Si bayi pun masih belum puas, ia pun bertanya lagi, “ saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat, siapa yang akan melindungi saya?”

Dengan penuh kesabaran, Tuhan pun menjawab, “Malaikatmu akan melindungi mu, dengan taruhan jiwanya sekalipun”

Si bayi pun tetap belum puas dan melanjutkan pertanyaannya, “tapi saya kan bersedih karena tidak melihat Engkau lagi”

Dan Tuhan pun menjawab, “Malaikatmu akan menceritakan kpdmu tentang Aku & kan mengajarkan bgaimana agar kamu bisa kembali kepada-KU, walaupun seseungguhnya Aku selalu berada disisimu.”

Saat itu, surga begitu tenangnya sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang anak dengan suara lirih bertanya, “Tuhan… jika saya harus pergi sekarang, bisakah Engkau memberitahu siapa nama malaikat di rumahku nanti?”

Tuhanpun menjawab,
 “Kamu dapat memanggil malaikatmu……..IBU….. 
Kenanglah ibu yang menyayangimu…
untuk ibu yang slalu meneteskan air mata ketika kau pergi… 
Ingatlah engkau, ketika ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tdur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu… 
Ingatlah engkau, ketika jemari ibu mengusap lembut kepalamu? … 
dan ingatlah engkau, ketika air mata menetes dr mata ibumu ketika ia melihatmu terbaring sakit? Sesekali jenguklah ibumu yang slalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat kau dilahirkan. Kembalilah memohon maaf pada ibumu yang selalu rindu akn senyumanmu. 
Jangan biarkan engkau kehilangan saat-saat  yang akan kau rindukan dimasa datang, ketika ibu telah tiada…… 
Tak ada lagi yang berdiri didepan pintu menyambutmu, tak ada lagi senyuman indah…..
dan bahagia. Tak ada lagi dan tak akan ada lagi yang meneteskan air mata mendoakanmu disetiap hembusan nafasnya… 
Kembalilah segera… 
Peluklah Ibu yang selalu menyayangimu… 
Ciumlah kaki Ibu yg slalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik diakhir hayatnya… 
kenanglah semua cinta dan kasih sayangnya.."

Ibu…maafkanlah aku… Sampai kapanpun jasamu ta’akan terbalas… ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

INFO SITE

Flag Counter PageRank for benkelakhlak.blogspot.com SEO Reports for benkelakhlak.blogspot.com Submit Your Site To The Web's Top 50 Search Engines for Free! Sonic Run: Internet Search Engine casino.us.org My Ping in TotalPing.com

Valid CSS!

SEO Stats powered by MyPagerank.Net Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net Msn bot last visit powered by MyPagerank.Net Personal Blogs - Blog Rankings
DMCA.com

counter

Pengikut

Komentar Sahabat

Recent Comments Widget with Avatar by Tutorial Blogspot

Copyright © 2012. "Benkel Akhlak" - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz